Sepuluh Kutipan Terbaik Nelson Mandela

Panaspanasan.blogspot.com - Mantan Presiden Afrika Selatan sekaligus pejuang politik Apartheid, Nelson Mandela, memang telah tutup usia pada Kamis, 5 Desember 2013. Namun, selama 95 tahun hidup, Mandela telah menginspirasi beragam orang melalui pernyataannya yang spektakuler. 

Berikut 10 kutipan terbaik pernyataan Nelson Mandela yang pernah dia lontarkan. Kutipan diambil dari beberapa sumber antara lain situs yayasan amal Mandela, laman Times dan The South Africa.

1. "Saya telah berjuang melawan dominasi kaum kulit putih dan hitam. Saya mensyukuri prinsip ideal sebuah demokrasi dan kebebasan masyarakat di mana semua orang dapat hidup bersama secara harmonis serta memiliki kesempatan yang setara. Itu merupakan hal ideal yang saya juga harapkan dan ingin realisasikan. Tapi Tuhanku, jika perlu, itu merupakan hal ideal yang saya siapkan jelang kematianku." [Pembelaan diri selama Persidangan Rivonia, 1964]

2. "Semua orang dapat sukses dan bersinar di lingkungannya, jika mereka berdedikasi dan mencintai apa yang mereka lakukan." [cuplikan surat Mandela kepada pemain kriket Afsel, Makhaya Ntini, 2009]

3. "Apabila Anda ingin berdamai dengan musuh Anda, maka Anda harus dapat bekerja sama dengan mereka. Selanjutnya, mereka akan menjadi mitra Anda." [Cuplikan dari buku Long Walk to Freedom]

4. "Kematian merupakan sesuatu yang tak dapat dihindari. Saat seseorang telah melakukan yang mereka pikirkan menjadi kewajibannya bagi rakyat dan negaranya, maka dia dapat beristirahat dengan tenang. Saya yakin saya telah memperjuangkan hal itu, dan oleh karenanya saya dapat beristirahat dengan tenang." [hasil wawancara untuk film dokumenter Mandela, 1994]

5. "Jutaan penduduk dunia terjebak di penjara kemiskinan. Kini, saatnya membebaskan mereka. Seperti perbudakan dan apartheid, kemiskinan bukan sesuatu yang lazim. Situasi itu diciptakan manusia dan dapat diatasi. Kadang, memerlukan kontribusi generasi selanjutnya dan Anda dapat menjadi generasi hebat tersebut." [Pernyataan Mandela kepada vokalis band U2, Bono, 2005]

6. "Tidak ada satu orang pun yang terlahir membenci orang lainnya hanya karena warna kulit, latar belakang, atau agama. Mereka harus belajar untuk membenci dan bila mereka mampu belajar mengenai kebencian, maka mereka juga dapat diajarkan untuk mencintai. Karena cinta muncul lebih alami di dalam hati setiap manusia dibanding kebencian." [Cuplikan dari buku Long Walk to Freedom]

7. "Pendidikan merupakan senjata ampuh yang dapat Anda gunakan untuk mengubah dunia." [diucapkan Mandela saat kuliah di Universitas Witwatersrand, Afsel 2003]

8. "Ketika sejarah tertulis hari ini, apakah kami akan diingat sebagai generasi yang mampu membalikkan momen krisis global atau hanya diingat sebagai generasi yang hanya bertindak benar?" [Konser AIDS atas nama Mandela di Norwegia, 2005]

9. "Pemimpin sejati harus siap mengorbankan semua yang dia miliki bagi kebebasan rakyatnya." [pernyataan Mandela saat perayaan 100 tahun Presiden Kongres Nasional Afrika, Albert Luthuli, 1998]

10. "Pers yang investigatif, mandiri dan kritis menjadi sumber dari perjuangan demokrasi. Pers harus bebas dari campur tangan negara. Pers tidak boleh kalah melawan bujukan pejabat Pemerintah. Mereka harus menikmati perlindungan konstitussi sehingga dapat melindungi hak kami sebagai warga negara." [Kongres Internasional Pers, 1994]

source